Skip to main content

Posts

Showing posts from December, 2012

Sepucuk surat cinta untuk Aisyah

Assalamu’alaikum, sebuah kata yang tak pernah lupa kuucapkan untuk ibunya orang mukmin aisyah R.a. Seorang wanita tangguh yang selalu setia bersama rasulullah saw, wajah nya tak pernah kulihat namun aku tahu kecantikannya yang luar biasa, perangai dan budi pekerti sungguh nan menakjubkan. Malam ini, kukirim sepucuk surat sebagai isi hatiku karena pengorbanannya yang luar biasa. Betapa bangga orang mukmin mempunyai seorang ibu yang selalu berkorban dalam menegakkan islam bersama rasulullah, ilmunya yang begitu luas bahkan tak pernah ada tandingannya namun perangainya begitu lembut serta tutur katanya begitu indah Tak ada kata yang bisa kuucapkan untuk beliau atas pengorbanannya yang penuh tantangan dalam membela kaum muslim. ibu orang mukmin, andai punya kesempatan ingin aku seperti beliau menjadi muslimah tangguh dalam membela islam, sabar dalam menghadapi cobaan dan tenang ketika cacian dan hinaan datang, jika ditanyakan salah satu impianku, maka aku akan menjawab bertemu deng

surat untuk ummi

Sebuah surat bertabur rindu untuk ummi tercinta Kutitipkan rindu padamu melalui surat ini, ummi! Ummi, mendengar   namamu begitu mengharu biru didalam dada ini, rasa rindu yang tak bisa kuungkapkan melalui kata-kata, kasih sayangmu yang tak terhingga bagaikan lingkaran. kini aku telah dewasa berkat pengorbananmu, mungkin hanya sedikit yang kutahu. roda-roda kehidupan yang penuh keberanian engkau hadapi hanya untuk merawat anakmu ini. Engkau tahu ummi, air mata mengalir ketika melihat kasih sayangmu padaku,hanya seuntai kata yang kutuliskan yang tak pernah bisa membalas segala jasa yang ummi berikan.ingin aku bercerita pada anakku nanti tentang seorang wanita tangguh yang selalu tersenyum dalam kerikil tajam yang dihadapinya ketika membesarkan aku, itu ummi, ummi tercinta bagaikan khadijah dalam merawat putrinya. Ummi, rasa bangga tak terbayangkan bisa dilahirkan dari rahimmu, isak tangis yang selalu menjadi warna dirumahmu, tapi ummi hanya tersenyum syukur kepada ilahi.kini